Ari
Bernardus Lasso, S.E. (lahir 17 Januari 1973) adalah penyanyi dan pemeran
berkebangsaan Indonesia.
Ia adalah
vokalis grup musik rock Indonesia Dewa 19 sejak 1991 hingga keluar pada 1999
dan menjalani karier sebagai penyanyi solo.
Ia kembali
aktif sebagai vokalis tur grup musik tersebut, tetapi grup musik tersebut
memilih untuk menjadi grup musik tanpa vokalis utama tetap.
=== AWAL
KARIER ===
Ari pertama
kali membentuk Outsider Band sewaktu sekolah di SMA Negeri 2 Surabaya bersama
Wawan Juniarso (drummer Dewa) Piyu (gitaris Padi).
Kemudian ia
bergabung dengan Lost Angels Band, yang kelak menjadi Boomerang.
Ia kemudian
bergabung dengan Down Beat, yang kemudian berganti nama menjadi Dewa, dan
berubah lagi menjadi Dewa 19.
Band ini
menjadi besar, dan hampir setiap album yang dikeluarkan terjual ratusan ribu
kopi.
Di tengah
kesibukannya menjadi personel Dewa, Ari berhasil menyelesaikan studinya di
Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga (Unair).
=== PASCA
KELUAR DARI DEWA 19 ===
Sejak
dirilisnya album Pandawa Lima tahun 1997, hubungan Ari dengan Dewa 19 mulai
memburuk, terlebih ketika Ari mulai mengonsumsi narkoba.
Pada saat
penggarapan album Bintang Lima, ia mengundurkan diri sebagai Vokalis Dewa,[5]
dan posisinya sebagai vokalis digantikan oleh Once.
Ari sudah
take vocal untuk lagu Roman Picisan dan Lagu Cinta dalam album Bintang Lima .
Namun karena
Ari menghilang tanpa kabar dan tak bisa dihubungi lagi untuk melanjutkan proses
pembuatan album Bintang Lima dan bagaimana masa depannya bersama Band Dewa
akhirnya lagu Roman Picisan dan Lagu Cinta langsung ditake ulang dengan Once
Mekel sebagai vokalisnya.
Setelah
resmi keluar dari Dewa, Ari mulai menggarap album solonya. Ari muncul kembali
ke dunia hiburan, tampil duet bersama Melly Goeslaw, yang kemudian sukses besar
di pasaran.
Tahun 2001
Ari mengeluarkan album solo pertamanya Sendiri Dulu, yang juga sukses besar
dengan tembang andalannya Misteri Ilahi.
Di album ini
ia dibantu oleh Bebi (Romeo), Bimo Sulaksono (Romeo, ex-Netral), Erwin Prasetya
(ex-Dewa 19), Andra (Dewa 19), Bongky (BIP, ex-Slank), Anto Hoed (Potret),
Denny Chasmala, dan Andi Rianto.
Tahun 2003
ia kembali merilis album keduanya Keseimbangan. Pada album ini ia menggandeng
musisi-musisi hebat seperti Ahmad Dhani, Piyu (Padi), Andra (Dewa), Bebi Romeo,
Ricky (Five Minutes), Marshal (ADA Band, ex-Dr.PM).
Tahun 2004
ia merilis album ketiganya Kulihat, Kudengar, Kurasa, di mana salah satu lagunya
menjadi sound track film layar lebar dengan judul sama, Mengejar Matahari.
Ari
mengeluarkan album keempatnya dengan tajuk "Selalu Ada" pada tahun
2006. Di album ini, lagu Cinta Terakhir menjadi andalannya. Pada tahun 2007,
Ari merilis album "The Best of" dengan salah satu lagunya, Aku dan
Dirimu, di mana Ari duet bersama Bunga Citra Lestari.
Pada tahun
2012, Ari meluncurkan sebuah album yang diberi judul Yang Terbaik. Album ini
hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia.
Album ini
memuat delapan single pilihan dari lima album studio sebelumnya, ditambah enam
lagu terbaru Kisah Kita, Karena Aku Tlah Denganmu, Cintailah Aku Sepenuh Hati,
Satu Cinta, Doa Untuk Cinta, dan Cinta Adalah Misteri.
Pada tahun
2014, tanggal 18 Juli 2014, Ari Lasso merilis single terbaru yang berjudul Kamu
Egois yang secara resmi diputar di 76 Radio seluruh Indonesia.
=== KEHIDUPAN
PRIBADI ===
Pada tanggal
8 Februari 1999, Ari telah menikah diam-diam dengan Vitta Dessy di Surabaya.
Pernikahan
beda agama ini, telah membentuk kontroversi karena Vitta sudah hamil di luar
nikah, anak pertama mereka, Aura Rivanya Maharani yang lahir pada tanggal 12
Maret 1999.
Pasangan ini
menikah sangat terlambat dan karena orang tua dari Dessy awalnya menentang
pernikahan mereka karena perbedaan keyakinan.
Pada tanggal
26 Juni 2002 Dessy mengalami keguguran saat hamil anak kedua mereka, Michael
Bernard Lasso, ketika ia hamil enam bulan.
Tapi Ari dan
Dessy kembali diberkati tiga orang anak, Audra Anandira Lasso (26 Juni 2003), Abraham
Bernard Lasso (2005) dan Alessandra Lasso (21 Juli 2008), Ari resmi bercerai
dengan istrinya pada tahun 2024.
Pada bulan
September 2021, Ari divonis menderita kanker DLBCL (Diffuse Large B-cell
Lymphoma) sehingga harus menjalani kemoterapi.
Pada bulan
Juli 2022, Ari mengumumkan bahwa pengobatannya telah berakhir.
=== DISKOGRAFI
===
Bersama
Dewa 19
- ·
Dewa
19 (1992)
- ·
Format
Masa Depan (1994)
- ·
Terbaik
Terbaik (1995)
- ·
Pandawa
Lima (1997)
- ·
The
Best of Dewa 19 (1999)
Album
Solo
- ·
Sendiri
Dulu (2001)
- ·
Keseimbangan
(2003)
- ·
Kulihat,
Kudengar, Kurasa (2004)
- ·
Selalu
Ada (2006)
- ·
The
Best of Ari Lasso (2007)
- ·
Yang
Terbaik (2012)
Single
non-album
- ·
Huma
di Atas Bukit (2009)
- ·
Kamu
Egois (2014)
- ·
Aku
Bukanlah Diriku (2015)
- ·
Dunia
Maya (2016)
- ·
Tak
Harus Sama (Indonesia Jaya) (2019)
- ·
Terlalu
Berarti (2019)
- ·
Indonesia
Pasti Bisa (ft. Andra Ramadhan) (2020)
- ·
Malaikat
Itu Nyata (2021)
- ·
Jangan
Pasrah (2021)
- ·
Tangis
Terakhir (ft. Dewa 19) (2022)
- ·
Menangis
Diam-Diam (ft. Pay) (2023)
- ·
Satu
(Ft. Dewa 19) (2023)
- ·
Suit...Suit...
He...he..he... (Ft Dewa 19) (New Version) (2023)
Belum ada tanggapan untuk "ARI LASSO"
Posting Komentar